Menyiapkan dana pendidikan anak membantu memastikan buah hati mengakses sekolah terbaik. Orang tua harus mempertimbangkan pos ini jauh sebelum anak memulai pendidikan formal.

Cari tahu strategi menyiapkan dana pendidikan anak dalam ulasan Ultimaprensa berikut ini!

 

Summary:

  • Ketika menyiapkan dana pendidikan anak perlu memerhatikan faktor inflasi karena biaya pendidikan cenderung mengalami kenaikan.
  • Tabungan pendidikan dan asuransi pendidikan memiliki karakteristik dan keunggulan yang berbeda, sehingga pemilihannya perlu disesuaikan dengan tujuan finansial jangka panjang.

 

Kapan Orang Tua Harus Mulai Menyiapkan Dana Pendidikan Anak?

Menyiapkan dana pendidikan anak sebaiknya dimulai sejak dini, yakni sejak buah hati lahir.

Mengingat inflasi biaya pendidikan di Indonesia yang cukup tinggi, berkisar antara 15% hingga 20% per tahun, maka diperlukan perencanaan yang matang.

Angka ini belum mencakup biaya hidup anak selama bersekolah dan biaya-biaya tambahan lainnya.

Rencana untuk menyekolahkan anak ke luar negeri akan semakin meningkatkan kebutuhan dana, mengingat biaya pendidikan di luar negeri cenderung lebih tinggi dan fluktuatif.

[Baca Juga: Jarak Usia Anak yang Ideal dan Strategi Perencanaan Dana Pendidikannya]

 

5 Faktor Penting dalam Menyiapkan Dana Pendidikan

Menyiapkan dana pendidikan anak merupakan langkah proaktif yang bijaksana bagi setiap orang tua. Perencanaan yang matang dan komprehensif akan memastikan ketersediaan dana yang cukup untuk masa depan pendidikan anak.

Berikut adalah beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan:

 

#1 Analisis

Menyiapkan biaya pendidikan harus dilakukan secara detail dan menyeluruh. Mulai dari biaya pendaftaran, SPP, buku pelajaran, hingga kegiatan ekstrakurikuler, semua komponen biaya perlu diperhitungkan.

Analisis kebutuhan dana yang akurat ini akan memberikan gambaran yang jelas tentang jumlah dana yang dibutuhkan dan membantu orang tua dalam menyusun anggaran yang realistis.

 

#2 Proyeksi Kebutuhan

Timeline pendidikan anak perlu dipertimbangkan dalam perencanaan keuangan. Dengan mengetahui tahapan pendidikan yang akan dilalui anak, orang tua dapat memproyeksikan kebutuhan dana untuk setiap tahap.

Faktor-faktor seperti inflasi juga perlu dipertimbangkan untuk memastikan dana yang terkumpul tetap relevan dengan biaya pendidikan di masa depan.

 

#3 Perencanaan Keuangan Jangka Panjang

Selain menghitung kebutuhan dana, orang tua juga perlu menyusun rencana keuangan jangka panjang untuk mengumpulkan dana pendidikan.

Alokasi pendapatan secara teratur menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan finansial ini. Diversifikasi sumber pendapatan dapat menjadi opsi tambahan untuk mempercepat pengumpulan dana.

 

#4 Rencana Anggaran

Alokasi dana khusus untuk pendidikan sangat penting untuk memastikan ketersediaan dana yang cukup. Menyisihkan sebagian pendapatan secara rutin ke dalam rekening tabungan pendidikan adalah langkah yang efektif.

Penggunaan instrumen investasi seperti reksadana atau deposito juga dapat menjadi pilihan untuk mendapatkan pertumbuhan dana yang lebih optimal.

[Baca Juga: 8 Lembaga Penyedia Pinjaman Dana Pendidikan Syariah dan Syaratnya]

 

#5 Pilihan Institusi Pendidikan dan Perhitungan Inflasi

Pilihan institusi pendidikan akan sangat memengaruhi besarnya biaya yang harus dikeluarkan. Perbandingan biaya antar berbagai institusi pendidikan perlu dilakukan untuk memilih opsi yang paling sesuai dengan kemampuan finansial keluarga.

Faktor inflasi juga perlu dipertimbangkan dalam perencanaan, karena menyiapkan biaya pendidikan anak perlu penyesuaian karena biaya pendidikan cenderung mengalami kenaikan.

[Baca Juga: Bingung Pilih Sekolah Negeri atau Swasta? Simak Penjelasan Ini!]

 

Strategi Jitu Menyiapkan Dana Pendidikan Anak di Tahun 2024

Simak strategi menyiapkan dana pendidikan anak berikut ini:

 

#1 Tentukan Lembaga Pendidikan Sesuai Budget

Dalam konteks pendidikan, terdapat disparitas biaya yang cukup signifikan antara sekolah negeri dan swasta.

Sekolah swasta, terutama yang mengadopsi kurikulum internasional, menawarkan fasilitas dan kualitas pengajaran yang lebih komprehensif, namun diimbangi dengan biaya operasional yang lebih tinggi.

Selain biaya pokok pendidikan, terdapat sejumlah biaya variabel yang perlu dipertimbangkan, seperti biaya les tambahan, pembelian perangkat pembelajaran, dan kegiatan ekstrakurikuler.

Oleh karena itu, menyiapkan dana pendidikan anak berdasarkan lembaga pendidikan menjadi sangat penting untuk memastikan kesiapan finansial dalam membiayai seluruh kebutuhan pendidikan anak.

Yuk, simak video berikut sebagai inspirasi Anda dalam memilih sekolah untuk anak.

 

 

#2 Analisis Perkiraan Biaya

Setelah proses pemilihan sekolah untuk putra-putri Anda selesai, langkah selanjutnya adalah melakukan analisis mendalam terhadap struktur biaya pendidikan yang akan dihadapi.

Anda dapat memulai dengan mengumpulkan informasi terkait biaya pendaftaran, sumbangan pengembangan institusi (SPI), biaya bulanan atau SPP, serta biaya-biaya tambahan lainnya yang mungkin diperlukan untuk mendukung berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan program sekolah.

Dengan data yang telah dikumpulkan, Anda dapat melakukan proyeksi keuangan yang komprehensif. Perlu diingat bahwa biaya pendidikan cenderung mengalami inflasi setiap tahunnya.

Oleh karena itu, penting untuk memperhitungkan faktor kenaikan biaya pendidikan di masa depan dalam perencanaan keuangan Anda.

Hasil dari analisis ini akan menjadi dasar yang kuat dalam merancang program tabungan pendidikan yang optimal bagi putra-putri Anda.

 

#3 Akumulasikan Biaya Lain

Seperti diketahui, biaya pendidikan tidak hanya mencakup biaya pendaftaran dan sumbangan operasional pendidikan (SPP). Terdapat sejumlah pos pengeluaran tambahan yang perlu diantisipasi untuk mendukung proses pembelajaran yang optimal, misal:

 

#1 Investasi dalam Pengembangan Diri

Pembelian buku referensi, penggunaan platform pembelajaran online, serta mengikuti kursus atau les privat merupakan contoh investasi yang dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa.

 

#2 Pengembangan Bakat dan Minat

Setiap anak memiliki potensi yang unik. Untuk mengoptimalkan bakat tersebut, diperlukan dukungan berupa sarana dan prasarana yang memadai. Misalnya, bagi anak dengan minat di bidang musik, investasi pada instrumen musik dan les privat akan sangat bermanfaat.

Dalam menyiapkan dana pendidikan anak, penting untuk mempertimbangkan seluruh komponen biaya di atas.

Dengan demikian, Anda dapat menyusun anggaran yang komprehensif dan memastikan bahwa anak Anda memiliki akses terhadap sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai potensi maksimalnya.

[Baca Juga: 10 Rekomendasi Tabungan Pendidikan untuk Anak Sekolah 2024]

 

#4 Menabung atau Asuransi

Dalam merencanakan masa depan pendidikan anak, dua instrumen keuangan utama yang sering dipertimbangkan adalah tabungan pendidikan dan asuransi pendidikan.

Masing-masing memiliki karakteristik dan keunggulan yang berbeda, sehingga pemilihannya perlu disesuaikan dengan tujuan finansial jangka panjang.

 

#1 Tabungan Pendidikan

Merupakan produk simpanan yang dirancang khusus untuk tujuan pendidikan anak. Selain fitur simpanan konvensional, tabungan pendidikan umumnya dilengkapi dengan perlindungan asuransi jiwa sebagai fitur tambahan.

Produk ini cocok untuk perencanaan jangka pendek hingga menengah (2-5 tahun), misalnya untuk membiayai biaya pendidikan tingkat dasar atau menengah pertama. Fleksibilitas penarikan dana menjadi salah satu keunggulannya.

 

#2 Asuransi Pendidikan

Lebih dari sekadar produk asuransi, asuransi pendidikan menggabungkan unsur investasi. Nilai tunai polis dapat berfluktuasi seiring dengan kinerja aset underlying yang mendasarinya.

Dengan demikian, asuransi pendidikan lebih cocok untuk perencanaan jangka panjang (lebih dari 10 tahun) dan menawarkan potensi pertumbuhan dana yang lebih tinggi. Namun, terdapat risiko investasi yang perlu dipertimbangkan.

Supaya tidak salah pilih mana yang Anda butuhkan antara tabungan pendidikan atau asuransi pendidikan, Yuk ikuti Webinar Dana Pendidikan Eksklusif dari Ultimaprensa bertajuk Smart Investing for Your Child’s Future: Rahasia Sukses Mengamankan Dana Pendidikan Anak Tanpa Beban.

Daftarkan diri Anda melalui Whatsapp 0852 2293 4413 atau klik banner untuk info lengkapnya, ya!

webinar dana pendidikan anak

 

Ilustrasi Menyiapkan Dana Pendidikan

Sebagian orang tua masih kesulitan menghitung perkiraan biaya pendidikan anak. Akhirnya, hal ini membuat mereka enggan menghitung dan menyiapkan dana pendidikan anak.

Untuk membantu mengumpulkan dana yang pas, Anda bisa menggunakan Kalkulator Keuangan Ultimaprensa Dana Pendidikan.

Misal, saat ini Anda punya anak berusia 1 tahun. Anda ingin memasukkan buah hati ke SD Bina Bangsa 5 tahun mendatang. Saat ini, uang pangkal dan SPP di SD tersebut masing-masing adalah Rp8 juta dan Rp250 ribu.

Anda sudah memiliki uang sebanyak Rp10 juta dan mampu berinvestasi sebanyak Rp2,5 juta per bulan.

Untuk menghitung dana pendidikan anak dengan Kalkulator Keuangan Finansialku, silakan ikuti langkah berikut:

  1. Buka Kalkulator Keuangan Finansialku di https://aplikasi.finansialku.com/public/rencana-keuangan/dana-pendidikan
kalkulator dana pendidikan 1

Kalkulator Keuangan Finansialku. Sumber: Finansialku

 

  1. Di laman yang muncul, isi informasi yang diminta, yakni usia anak sekarang, jenjang pendidikan yang akan ditempuh, uang pangkal, SPP, uang yang Anda miliki, dan kemampuan investasi per bulan. Jika sudah, klik Lihat Hasil Perhitungan.
kalkulator dana pendidikan 2

Memasukkan informasi keuangan. Sumber: Finansialku

 

  1. Setelahnya, Anda akan mendapat hasil perhitungan. Di sini, Anda juga mendapat saran investasi bulanan yang cocok.
kalkulator dana pendidikan 3

Hasil perhitungan dana pendidikan anak. Sumber: Finansialku

 

Fasilitaskan Pendidikan Anak Sebaik Mungkin

Biaya pendidikan yang terus meningkat setiap tahunnya menuntut perencanaan keuangan yang matang dan komprehensif.

Dengan melakukan analisis kebutuhan, proyeksi biaya, dan menyusun anggaran yang realistis, orang tua dapat memastikan ketersediaan dana yang cukup untuk membiayai pendidikan anak hingga jenjang tertinggi.

Untuk mendapatkan saran keuangan yang lebih spesifik dan sesuai dengan kondisi Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan perencana keuangan Finansialku.

Dengan bantuan profesional, Anda dapat menyusun strategi keuangan yang optimal, merencanakan pendidikan anak, dan mengembangkan aset keluarga. Hubungi Ultimaprensa melalui WhatsApp 0851 5866 2940 untuk informasi lebih lanjut.

 

Disclaimer:  Ultimaprensa adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.  

Ultimaprensa bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

 

Demikian pembahasan tentang kiat menyiapkan dana pendidikan anak. Sampaikan pendapat Anda di kolom komentar di bawah ini.

Jangan lupa bagikan informasi ini di media sosial agar orang tua lain bisa menyiapkan dana pendidikan anak dengan benar. Terima kasih!

 

Editor: Ratna Sri Haryati

Sumber Referensi:

  • Admin. 19 Juni 2023. 6 Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak Hingga Kuliah, Simak! Ocbc.id – https://bit.ly/4feIGCi
  • Admin.27 Desember 2022. Inilah 6 Faktor dalam Persiapan Biaya Pendidikan Anak. Dbs.id – https://bit.ly/4gxH1bL
  • Admin. Pahami Cara Menyiapkan Dana Pendidikan yang Benar. Bcalife.co.id – https://bit.ly/4gC7Prb
  • Admin. Pentingnya Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak Sejak Dini. Manulife.co.id – https://bit.ly/3pKXLq9
  • Admin. Strategi Jitu Menyiapkan Dana Pendidikan Anak. Hsbc.co.id – https://bit.ly/4eAkFnT

 

Sumber Gambar:

  • Cover – Freepik/jcomp