Mengatur gaji 10 juta bisa membantu Anda mewujudkan financial freedom. Apa saja yang bisa dilakukan?

Mari pahami kita mengatur gaji 10 juta dalam ulasan Ultimaprensa di bawah ini!

 

Summary:

  • Mengatur gaji 10 juta bisa dimulai dengan membagi gaji ke dalam beberapa pos, seperti pos kebutuhan primer, tabungan, investasi, dll, dengan menerapkan konsep persentase.
  • Membuat anggaran dan laporan keuangan perlu dilakukan dengan mencatat pemasukan dan pengeluaran setiap hari untuk mengidentifikasi pengeluaran yang tidak perlu dan mulai menguranginya.
  • Lakukan evaluasi keuangan secara berkala untuk meninjau kembali alokasi anggaran, mengidentifikasi pengeluaran berlebihan, dan memastikan pencapaian tujuan tabungan dan investasi.

 

Memiliki Gaji 10 Juta

Memiliki penghasilan tetap bulanan atau gaji Rp10 juta merupakan modal awal untuk mencapai stabilitas keuangan dan masa depan yang terjamin. Namun, tanpa pengelolaan keuangan yang tepat, individu berisiko mengalami kekurangan dan terjerat masalah finansial.

Mengelola keuangan sebetulnya mudah asalkan terbiasa. Tantangan utama terletak pada langkah awal memulai pengelolaan.

Wajar, gaji yang diperoleh merupakan hasil kerja keras selama sebulan penuh. Ditambah lagi, tren gaya hidup hedon mendorong generasi masa kini menghabiskan uang tanpa pertimbangan matang.

Tak jarang, baru beberapa hari gajian, individu sudah merasa keuangan anjlok, boros, dan kehabisan dana. Gaya hidup seperti ini mengakibatkan ketiadaan aset keuangan maupun kekayaan.

Namun, penting untuk diingat bahwa mengelola keuangan bukan berarti pelit atau kikir terhadap diri sendiri. Pasalnya, dengan praktik cara mengatur gaji 10 juta, Anda bisa tetap hidup nyaman sambil merencanakan masa depan.

[Baca Juga: 10+ Cara Mengelola Keuangan Keluarga dengan Gaji Kecil, Pasti Bisa!]

 

Cara Mengatur Gaji 10 Juta

Berikut adalah beberapa cara mengatur gaji 10 juta yang bisa Anda ikuti:

 

#1 Sisihkan Minimal 30% dari Gaji

Langkah pertama dalam mengatur gaji 10 juta adalah menyisihkan gaji untuk ditabung. Hal ini dapat dilakukan dengan cara transfer otomatis ke rekening tabungan setiap kali menerima gaji. Dengan begitu, Anda tidak akan tergoda untuk menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan lain.

Anda juga bisa menerapkan konsep 50-30-20. Konsep ini menyarankan alokasi 50% pendapatan untuk kebutuhan primer seperti sandang, pangan, papan, dan transportasi. 30% berikutnya dialokasikan untuk tabungan, dana darurat, dan investasi untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang.

Sisanya, 20% digunakan untuk memenuhi keinginan pribadi, seperti hiburan, hobi, dan gaya hidup.

Meskipun proporsi ideal dapat bervariasi tergantung kebutuhan dan gaya hidup individu, konsep ini menawarkan pendekatan terstruktur untuk menyeimbangkan kebutuhan saat ini, tujuan masa depan, dan pemenuhan keinginan.

Fleksibilitas memungkinkan penyesuaian proporsi sesuai kondisi, seperti pada saat melunasi utang dengan mengalokasikan lebih banyak dana untuk cicilan.

Penting untuk diingat bahwa ini hanya panduan awal. Kuncinya adalah disiplin dalam melacak pengeluaran dan meninjau kembali anggaran secara berkala untuk memastikan kesesuaian dengan situasi keuangan yang dinamis.

[Baca Juga: 5 Penyebab Penghasilan dan Gaji Tidak Naik, Ini Solusi dari Ahli!]

 

#2 Buat Laporan Keuangan Harian

Mencatat pemasukan dan pengeluaran setiap hari dapat membantu melacak ke mana saja uang Anda pergi. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi pencatat keuangan atau buku catatan sederhana.

Cara mengatur gaji 10 juta ini dapat membantu Anda mengidentifikasi pengeluaran yang tidak perlu dan mulai menguranginya.

 

#3 Buat Anggaran untuk Tiap Bulan

Buatlah anggaran bulanan yang realistis dan sesuai kebutuhan. Anggaran ini harus mencakup semua pemasukan dan pengeluaran, termasuk tabungan, investasi, dan dana darurat.

Dengan mengikuti cara mengatur gaji 10 juta satu ini, Anda dapat memastikan tidak menghabiskan uang lebih banyak dari yang dimiliki.

Yuk, baca ebook gratis ini sebagai panduan dalam membuat anggaran Cara Membuat Anggaran dengan Tepat

 

#4 Gunakan Rekening Terpisah untuk Kebutuhan dan Tabungan

Memiliki dua rekening bank dapat membantu memisahkan uang untuk kebutuhan sehari-hari dan tabungan. Dengan begitu, Anda tidak akan tergoda untuk menggunakan uang tabungan untuk kebutuhan lain.

 

#5 Bayar Tagihan Tepat Waktu

Membayar tagihan tepat waktu dapat membantu Anda menghindari denda dan bunga yang tinggi. Hal ini juga dapat membantu menjaga skor kredit tetap baik.

 

#6 Berinvestasi

Investasi dapat membantu Anda mengembangkan uang dalam jangka panjang. Ada banyak jenis investasi yang tersedia, seperti deposito, reksadana, saham, dan properti. Pilihlah jenis investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan.

Untuk lebih memastikan produk mana yang tepat, Anda bisa diskusi bersama Perencana Keuangan Finansialku. Dengan konsultasi, Anda akan mendapat rekomendasi produk yang tepat sesuai dengan kondisi dan tujuan keuangan Anda.

Yuk, booking jadwal konsultasi melalui WhatsApp 0851 5866 2940 atau klik banner untuk info lengkapnya.

konsul - PERENCANAAN KEUANGAN Q3 23

 

#7 Siapkan Dana Pensiun

Cara mengatur gaji 10 juta lainnya adalah dengan menyiapkan dana pensiun. Pos ini dapat membantu memastikan bahwa Anda memiliki cukup uang untuk hidup di masa pensiun tidak produktif.

 

#8 Alokasikan Dana untuk Gaya Hidup

Bekerja keras memanglah penting, namun meluangkan waktu untuk bersantai dan menikmati hidup juga tak kalah krusial. Anda dapat mengalokasikan 5% dari total gaji untuk memenuhi kebutuhan ini, seperti menikmati kopi di kafetaria, menonton konser, atau menonton film di bioskop.

Selain itu, dana tersebut juga dapat digunakan untuk mengembangkan diri. Investasi pada diri sendiri ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi karier dan kehidupan Anda.

[Baca Juga: Sukses Atur Keuangan Keluarga dengan Gaji 1 Juta, Bukan Mimpi!]

 

#9 Kelola Utang

Dalam rangka mencapai stabilitas keuangan individu, diperlukan pengelolaan utang yang efektif.

Hal ini dapat dilakukan melalui serangkaian langkah strategis, diawali dengan penyusunan daftar utang yang komprehensif, mencakup jumlah utang, suku bunga, dan tanggal jatuh tempo.

Prioritaskan pelunasan utang dengan tingkat bunga tertinggi untuk meminimalisasi beban keuangan.

Hindari terjerumus dalam jebakan utang konsumtif, yakni pinjaman yang digunakan untuk membiayai gaya hidup atau pembelian barang-barang yang tidak esensial. Pendekatan yang tepat dalam mengelola utang memerlukan disiplin dan komitmen tinggi.

mengatur gaji 10 juta 01

Ilustrasi mengatur keuangan. Sumber: Freepik/Drazen Zigic

 

#10 Evaluasi Berkala

Melakukan evaluasi keuangan secara berkala, baik bulanan maupun triwulanan, merupakan langkah krusial untuk memastikan kesehatan finansial Anda.

Evaluasi ini memungkinkan Anda untuk meninjau kembali alokasi anggaran, mengidentifikasi pengeluaran yang tidak perlu, dan melihat apakah Anda telah mencapai target tabungan dan investasi.

Melalui evaluasi keuangan, Anda dapat:

  1. Mengidentifikasi pengeluaran berlebihan: temukan kategori pengeluaran yang melebihi anggaran dan lakukan penyesuaian untuk menghindari pemborosan.
  2. Meningkatkan efektivitas anggaran: pastikan anggaran bulanan Anda realistis dan sesuai dengan kebutuhan serta gaya hidup Anda.
  3. Menilai kemajuan tabungan dan investasi: pantau perkembangan tabungan dan investasi Anda untuk memastikan Anda berada di jalur yang tepat untuk mencapai tujuan keuangan.

 

Berapa Persen dari Gaji untuk Dana Darurat dan Investasi

Setelah memahami cara mengatur gaji 10 juta, kira-kira berapa yang harus disisihkan untuk dana darurat dan investasi? Berikut penjelasannya:

 

#1 Untuk Dana Darurat

Dana darurat adalah dana yang sengaja disimpan untuk kebutuhan mendesak di masa depan. Perhitungan dana darurat untuk lajang adalah 6x pengeluaran bulanan, pasangan tanpa anak 9x pengeluaran bulanan, dan keluarga dengan anak sebesar 12x pengeluaran bulanan.

Setiap keluarga membutuhkan jumlah dana darurat berbeda. Karenanya, alokasi paling bijak adalah 10% dari pendapatan bulanan.

Jika Anda butuh bantuan dari perencana keuangan, Ultimaprensa terbuka untuk layanan konsultasi pribadi. Bukan hanya saran dana darurat, Anda juga akan diarahkan untuk mengembangkan aset dan memilih instrumen investasi sesuai profil risiko.

Hubungi 0851 5866 2940 untuk membuat jadwal konsultasi.

 

#2 Untuk Investasi

Persentase ideal gaji untuk investasi tidak dapat ditentukan secara kaku, karena bergantung pada berbagai faktor keuangan individu, seperti:

  1. Tanggung jawab keuangan: Individu dengan tanggungan keluarga mungkin perlu mengalokasikan lebih banyak untuk kebutuhan pokok, sehingga menyisakan lebih sedikit untuk investasi.
  2. Utang: Individu dengan utang piutang besar mungkin perlu memprioritaskan pelunasan utang sebelum meningkatkan investasi.
  3. Tujuan keuangan: Tujuan jangka pendek, seperti membeli rumah, membutuhkan alokasi yang berbeda dengan tujuan jangka panjang, seperti pensiun.
  4. Toleransi risiko: Individu dengan toleransi risiko tinggi mungkin nyaman berinvestasi pada aset berisiko tinggi dengan potensi imbal hasil lebih besar, memungkinkan alokasi yang lebih tinggi.

 

Meskipun demikian, beberapa pedoman umum dapat membantu menentukan persentase ideal:

  1. Aturan 50/30/20: Aturan ini menyarankan mengalokasikan 50% gaji untuk kebutuhan pokok, 30% untuk keinginan, dan 20% untuk tabungan dan investasi.
  2. Formula 40/30/20/10: Formula ini membagi gaji menjadi 40% untuk kebutuhan pokok, 30% untuk cicilan utang, 20% untuk investasi, dan 10% untuk gaya hidup.
  3. Persentase minimal: Beberapa ahli menyarankan untuk mengalokasikan minimal 10% dari gaji untuk investasi.

 

Nah, Anda juga bisa tonton video ini sebelum memulai berinvestasi, ya.

 

 

Sudahkah Anda Mengatur Pendapatan dengan Benar?

Mengatur gaji 10 juta membutuhkan komitmen dan disiplin. Dengan menerapkan panduan di atas, Anda dapat mencapai stabilitas keuangan, menabung untuk masa depan, dan bahkan berinvestasi untuk meningkatkan kekayaan.

Jika butuh bantuan, Anda disarankan untuk berdiskusi dengan perencana keuangan Finansialku. Melalui cara ini, Anda bisa mendapat saran yang lebih personal dan sesuai dengan situasi keuangan. Hubungi Customer Advisory Ultimaprensa di 0851 5866 2940 untuk informasi selengkapnya.

 

Disclaimer: Ultimaprensa adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Ultimaprensa bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

 

Sekian ulasan tentang cara mengatur gaji 10 juta. Sampaikan pendapatan atau pertanyaan Anda di kolom komentar di bawah ini.

jangan ragu membagikan artikel ini di media sosial untuk membantu rekan Anda yang butuh referensi mengatur gaji. Terima kasih.

 

Editor: Ratna Sri H.

Sumber Referensi:

  • Admin. 14 April 2022. Tips Alokasi Gaji untuk Nabung Reksa Dana hingga Cicilan. Bibit.id – https://bit.ly/3zoeQe0
  • Admin. 27 Februari 2024. Ingin Investasi Gaji UMR? Ikuti 5 Tips Ini Biar Makin Cuan! Depositobpr.id – https://bit.ly/4cpDTw7
  • Admin. 09 September 2022. 7 Cara Kelola Gaji 10 Juta Agar Tidak Boros. Ajaib.co.id – https://bit.ly/4buS0ii
  • Tasya Tri Utamudewi. 18 Januari 2024. Gaji Rp10 Juta Per Bulan Tapi Masih Boros? Yuk, Simak 8 Tips Mengatur Uang yang Tepat Agar Pengeluaran Lebih Terkendali dan Bisa Tabung. Hops.id – https://bit.ly/4bylSds
  • Admin. Cara Mengatur Keuangan Gaji 10 Juta. Whiz.id – https://bit.ly/4eRKUHG
  • Nelson Simbolon. 08 September 2021. Gajimu 10 Juta? Ini 8 Cara Menabung yang Tepat Untukmu. Ekrut.com – https://bit.ly/3VTYUYN

 

Sumber Gambar:

  • Cover – Freepik