Data Market Hari Ini 8 Januari 2025: Harga Emas Naik Rp6.000 Per Gram

Informasi data market hari ini 8 Januari 2025 terkait harga Emas, IHSG, dan Kurs Dollar. Bagaimana pergerakannya? Simak artikel berikut untuk tahu update selengkapnya!

IHSG Hari Ini 8 Januari 2025

IHSG Hari Ini 8 Januari 2025 dibuka di 7.083,284 awal perdagangan. IHSG diperkirakan berada di zona merah dan zona hijau dengan rentang 7.078-7.129.

Penutupan IHSG Hari Ini 8 Januari 2025 di 7.080,352

IHSG ditutup di zona merah pada 7.080,352 pada pukul 16.30 WIB. IHSG mengalami penurunan sebesar 2,932 poin atau 0,04%. Posisi tertinggi berada di angka 7.123,294 dan posisi terendah di 7.046,170.

IHSG di Akhir Perdagangan

Saham yang tergabung pada LQ45, saat penutupan berada di zona hijau pada posisi 821,808.

Saham LQ45 di Akhir Perdagangan

Informasi update saham-saham di LQ45:

Top gainers IHSG:

• PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) 12,19%
• PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. (JSPT) 9,72%
• PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) 2,76

Top losers IHSG:

• PT United Tractors Tbk. (UNTR) 2,61%
• PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) 1,72%
• PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) 1,64%

Pembukaan IHSG Hari Ini Dibuka di 7.083,284

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 8 Januari 2025 (Rabu) dibuka tidak ada perubahan pada awal perdagangan di 7.083,284.

IHSG sempat berada di posisi 7.097,470 (pukul 09:30 WIB).

IHSG di Awal Perdagangan

Update dari LQ45

Saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di posisi 826,196 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 817-826. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 823,984 (pukul 09.30 WIB).

Saham LQ45 di Awal Perdagangan

Berita Hari Ini 8 Januari 2025

Global

• Indeks saham (8 Januari 2025) hari ini mengikuti Wall Street dimana indeks S&P 500 turun 1,11% Nasdaq Composite turun 1,89% dan Dow Jones turun 0,42%

• US/IDR Rp16.170 | SGD/IDR Rp11.853 | JPY/IDR Rp102,32 | EUR/IDR Rp16.739 | GBP/IDR Rp20.183

US Market

Indeks Wall Street mengalami penurunan pada hari Selasa, tertekan oleh lonjakan imbal hasil Treasury karena data lowongan pekerjaan yang lebih kuat dari perkiraan yang menunjukkan kekuatan berkelanjutan di pasar tenaga kerja.

Indeks S&P 500 turun 1,1% menjadi 5.909,50 poin, sementara NASDAQ Composite turun 1,9% menjadi 19.491,65 poin pada hari Selasa. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,4% menjadi 42.529,28 poin.

Komoditas

Harga minyak mentah naik pada hari Selasa, didorong oleh kekhawatiran atas terbatasnya pasokan dari Rusia dan Iran karena ekspektasi permintaan Tiongkok yang lebih tinggi.

Harga minyak mentah Brent ditutup pada $77,05 per barel, naik 75 sen, atau 0,98%. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS ditutup pada $74,25 per barel, naik 69 sen, atau 0,94%.

Sumber: Stockbit.com

Emiten

• Emiten batu bara orang terkaya Low Tuck Kwong, PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) membayarkan dividen interim tahun buku 2024 senilai total US$ 300 juta atau US$ 0,009/saham pada Rabu, 8 Januari 2025.

Bayan Resources (BYAN) menggunakan kurs tengah dividen interim, yakni US$ 1 = Rp 16.100. Dengan demikian, dividen Bayan Resources yang akan dibagikan dalam mata uang rupiah adalah sebesar Rp 144,90 per saham, atau total Rp 4,8 triliun.

• Produsen beras ternama merek ‘Topi Koki’, Buyung Poetra Sembada (HOKI) terus memperkuat dan memperluas jaringan distribusi. Itu ditunjukkan dengan menggandeng Indomarco dengan jaringan distribusi tersebar ke seluruh Indonesia.

Kolaborasi itu, akan memperkuat penetrasi pasar Buyung Poetra makin dalam dan meluas. Indomarco memiliki 600 ribu outlet aktif bisa mendukung distribusi produk-produk perseroan sehingga mudah dijangkau berbagai lapisan masyarakat Indonesia.

• Posisi Garuda Indonesia (GIAA) sebagai pengendali GMF Asia (GMFI) makin kuat. Itu setelah emiten aviasi tersebut mengeksekusi right issue GMF Asia senilai Rp418,28 miliar.

Itu ditunjukkan dengan menyapu 9,09 miliar saham anak usaha tersebut pada harga Rp46. Menyusul penuntasan transaksi itu, timbunan saham GMF Asia dalam pangkuan Garuda menjadi 34,24 miliar helai alias setara 91,76 persen. Bertambah 2,66 persen dari episode sebelum transaksi dengan donasi sekitar 25,15 miliar eksemplar.

Ingin investasi emas atau saham menguntungkan? Jangan sampai salah langkah!

Buat strategi yang tepat bersama Perencana Keuangan Finansialku. Klik banner di bawah ini untuk buat janji konsultasi!

Review Emas Hari Ini

Harga emas naik hingga 2664 sebelum kembali ditekan ke zona 2642 oleh data ekonomi AS yang dirilis lebih baik dari perkiraan.

Penggerak Pasar

Imbal hasil Treasury AS dan dolar AS kembali naik di sesi perdagangan hari Selasa. Kenaikan salah satunya dipicu oleh data ISM services yang ternyata dirilis lebih baik dari ekspektasi, 54.1 vs 53.5, dan juga naik dibanding sebelumnya 52.1. 

China Kembali Tambah Cadangan Emas

Sesuai ekspektasi, PBOC melaporkan bahwa mereka kembali menambah cadangan emasnya sekitar 30 ton di bulan Desember. Pembelian ini merupakan yang kedua kalinya sejak mereka kembali aktif di pasar emas pasca jeda 6 bulan sejak Mei – Oktober 2024.

Di bulan November 2024, PBOC membeli sekitar 10 ton emas. Ini menandakan kenaikan signifikan pertama dalam pembelian emas oleh bank sentral dalam 3 tahun terakhir, yang juga menandakan pergeseran dalam ekonomi China dan kebijakan moneter.

Tarif Trade

Presiden terpilih Donald Trump kembali menjadi sorotan dalam press conference di Mar a Lago.

Trump mengomentari beberapa topik yang berbeda, di antaranya suku bunga yang dinilai terlalu tinggi, larangan pengeboran minyak dan gas lepas Pantai Biden akan dibatalkan, potensi negosiasi ulang perdagangan dengan Kanada dan Meksiko, dan juga mengancam akan berlakukan tarif pada Denmark jika tidak melepas Greenland.

Fokus Malam Ini

Investor akan mencermati data ADP employment di jam 20.15 WIB, initial jobless claims di jam 20.30 WIB, dan notulen FOMC Desember di jam 02.00 WIB. Data ADP diperkirakan turun dari 146K menjadi 136K.

Sedangkan jobless claims diperkirakan naik dari 211K menjadi 214K. Data yang lebih baik dari ekspektasi (ADP naik, jobless claim turun) akan menekan emas kembali.

Sebaliknya, data yang lebih lemah dari ekspektasi (ADP turun, jobless claims naik) akan mendorong emas lanjutkan kenaikan.

Note: Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah! 

Harga Emas Antam Hari Ini

Berikut daftar harga emas batangan yang dijual Antam:

• 0,5 gram: Rp820.500

• 1 gram: Rp1.541.000

• 2 gram: Rp3.022.000

• 3 gram: Rp4.508.000

• 5 gram: Rp7.480.000

• 10 gram: Rp14.905.000

• 25 gram: Rp37.137.000

• 50 gram: Rp74.195.000

• 100 gram: Rp148.312.000

• 250 gram: Rp370.515.000

• 500 gram: Rp740.820.000

• 1000 gram: Rp1.481.600.000

Keterangan:

• Harga emas batangan sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9%.

• Saat menyertakan NPWP akan memperoleh potongan pajak lebih rendah sebesar 0,45%.

Adapun, harga pembelian kembali atau buyback di kisaran Rp1.390.000 per gram. Itu artinya jika Anda ingin menjual emas, Antam akan menghargainya Rp1.390.000 per gram.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai harga emas hari ini di kota Surabaya, Bandung, Medan dan Semarang, silakan cek di halaman harga emas hari ini.

Berikut ini berita dan analisis emas hari ini 8 Januari 2025 yang dipersembahkan oleh Irpan Supiandi, S.T dan Agrodana Futures:

Trading Strategy: 

Opsi BUY dekat support

Entry: 2628.00 – 2630.00

(atau cek di artikel untuk area alternatif)

Target/Reward:  2642.00 ($12 – $14) 

(follow/pertahankan BUY jika tembus 2666.00,

Target terdekat 2672, terjauh 2685, SL sesuaikan kebutuhan)

Stop loss: 2620.00 ($6 – $8)

(ideal 3-5 poin di bawah 2620.00)

Risk Reward: 1: 2 

 

Opsi BUY jika Support tidak ditembus

Entry: 2600.00 – 2602.00

(atau cek di artikel untuk area alternatif)

Target/Reward: 2614.00 ($12 – $14)

Stop loss: 2594.00 ($6 – $8)

(ideal SL 3-5 poin di bawah 2590)

Risk Reward: 1: 2

Disclosure: Ini hanyalah hasil analisis dan bukan saran finansial. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum membuka posisi Trade. Semua hasil Trade Anda merupakan tanggung jawab sendiri!

Analisis Teknikal Emas

Candlestick daily ditutup bullish, dengan level terendah tercatat di 2632.84, dan tertinggi di 2664.14. Untuk sementara waktu resistance 2666 masih tetap tak tergoyahkan, tapi penurunan juga relatif mulai tertahan.

Efek data ekonomi AS yang lebih baik dari ekspektasi membuat emas kembali turun, tapi kabar bahwa PBOC kembali lanjut pembelian emas di bulan Desember untuk 2 bulan berturut-turut juga mendukung emas tidak turun lebih tajam.

Secara keseluruhan, support akan berada di area yang sama, kisaran 2620-2623, 2612-2614 dan 2602-2605 yang terjauh.

Sebaliknya, resistance psikologis 2665-2666 akan kembali menjadi area utama yang wajib ditembus untuk membuka peluang bullish yang lebih kuat. Selama tidak ditembus, maka kenaikan pun akan relatif tetap terbatas.

Di H4, pergerakan masih berada di zona yang sesuai dengan perkiraan kami di mana level terendah tetap bertahan di 2632 hingga penutupan sesi perdagangan hari Selasa, dan tertinggi tertahan sedikit di bawah resistance 2665-2666.

Alur pergerakan diperkirakan masih berada di area yang sama sehingga secara umum emas masih terjebak di zona sideway yang cukup lebar sampai diperoleh pemicu untuk penembusan salah satu zona, baik support maupun resistance.

MA 200 di H4 berada di 2644.85. Selama tidak ditembus, maka cenderung naik. Tapi ancaman pola double top bisa membebani kenaikan tersebut sehingga kami memperkirakan penurunan bisa terjadi lebih dulu di bawah MA 200 tersebut.

Selanjutnya support akan mengintai zona 2632-2641 (area oranye), atau kurang lebih FR 50% 2630.71 dan juga support trendline yang diapit oleh FR 50% dan 61.8%.

Jika zona support tersebut tidak ditembus, maka area buy idealnya berada di zona tersebut, dan stop loss di bawah 2622. Hal ini juga berarti double top belum tentu terkonfirmasi selama tidak terjadi penembusan neckline yang ada di 2614.

Area alternatif buy seharusnya bisa pertimbangkan untuk follow buy jika terjadi penembusan resistance 2665.32 (FR 0%) atau 2666 area resistance historis sekaligus psikologis.

Sebaliknya, peluang bearish secara teori bisa terjadi lebih lanjut saat tembus Neckline 2614 karena mengkonfirmasi kondisi pola double top tersebut.

Tapi penurunan akan berhadapan dengan beberapa lapisan support yang cukup berdekatan di bawahnya, mulai dari 2610, 2602 dan 2596.

Dengan demikian peluang sell diperkirakan akan relatif berjalan singkat, dan demand yang lebih kuat diperkirakan akan kembali mendorong harga naik di kisaran 2588-2590an tersebut.

Secara umum, kondisi fundamental cenderung masih mendukung kenaikan emas setelah PBOC mengonfirmasi bahwa mereka tetap melanjutkan pembelian emas di bulan Desember.

Kedua kalinya secara beruntun, sekaligus menegaskan rencana mereka untuk memperbanyak cadangan emas untuk antisipasi menghadapi perang dagang sebagai konsekuensi diberlakukannya tarif Trump dalam waktu dekat.

Meski demikian, data ekonomi AS nanti malam tetap diperhitungkan sebagai peluang swing low sebelum kembali ke jalur kenaikan.

Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!

Mau mulai berdagang emas? Yuk, di Agrodana Futures aja!

Kurs Dollar Hari Ini 8 Januari 2025

Harga kurs dollar hari ini USD di Bank BCA – TT Counter:

Harga Jual = Rp16.332,50

Harga Beli = Rp16.032,50

Kurs Dollar BCA

Sumber: Bca.co.id

Keterangan:

• *TT Counter di Bank BCA

• Kode diurutkan berdasarkan abjad

Disclaimer: Ultimaprensa adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Ultimaprensa bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Berita dan analisis yang ada di artikel ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.

Jika ada rekan Anda yang sedang bingung dalam mencari informasi data market, maka Anda bisa memberikan informasi ini kepada mereka. Silakan share artikel ini di grup WhatsApp atau media sosial Anda! Terima kasih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber Referensi:

• Bca.co.id
• Logammulia.com
• Stockbit.com
• Cnbcindonesia.com
• Idxchannel.com